Setahun Dapat Ratusan Prestasi, SMA Negeri 1 Ponorogo Rayakan Ultah ke-62 Tahun

Setahun Dapat Ratusan Prestasi, SMA Negeri 1 Ponorogo Rayakan Ultah ke-62 Tahun

Siapa yang tak kenal SMA Negeri 1 Ponorogo, SMA tersohor dan favorit ini punya segudang anak bangsa berprestasi sejak dahulu kala. 

Kini, SMA Negeri 1 Ponorogo yang dikenal dengan Smazapo genap berusia 62 tahun, Senin, (1/8/22). Acara demi acara digelar serentak oleh seluruh warga sekolah untuk memperingati hari istimewa ini.

Kepala SMA Negeri 1 Ponorogo, Dasar Daminto, S.Pd., M.Pd. saat Memotong Kue Ulang Tahun 

Seperti yang dikatakan Kepala SMA Negeri 1 Ponorogo, Dasar Daminto, S.Pd., M.Pd. "Alhamdulillah SMA Negeri 1 Ponorogo kini genap berusia 62 tahun. Kita rayakan bersama-sama dengan berbagai kegiatan salah satunya upacara, pelepasan balon dan kemudian ada ramah tamah, doa bersama serta istighosah sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah atas prestasi-prestasi yang diraih." Jelasnya.

Sekitar 3000 orang akan mengikuti istighosah dan memanjatkan doa untuk seluruh warga SMA Negeri 1 Ponorogo agar prestasi, nikmat dan keberhasilannya terus diridhoi Allah SWT dan dilancarkan segala proses belajar mengajar demi mempertahankan predikat sekolah berprestasi.

Ramah Tamah HUT SMA Negeri 1 Ponorogo

Selain itu, para siswa-siswi dan seluruh Guru dan karyawan juga melaksanakan sepeda santai pada Selasa, (2/8/22). Dengan barisan terdepan adalah mobil arak-arakan trophy bergilir presiden RI yang kemarin baru saja dibawa pulang ke SMA Negeri 1 Ponorogo saat gelaran Festival Reog Nasional oleh grup reognya Gajah Manggolo sebagai pemenang dari ajang bergengsi Grebeg Suro yang diadakan Pemkab Ponorogo ini.

Ditambahkan oleh pihaknya, SMA 1 Ponorogo baru saja mendapat kebanggaan yang mengundang decak kagum siapa saja, salah satu siswanya, Muhammad Wildan Tamami meraih Gold Medal pada ajang KSN dan mendapat gelar absolute winner.

Sepeda Santai yang diberangkatkan oleh kepala sekolah SMA Negeri 1 Ponorogo 

"Wildan diterima di 3 perguruan tinggi dunia, yakni di Kanada ada 2, yang satu di Singapura. Wildan akhirnya mengambil yang di Singapura dengan beasiswa dari Kemendikbudristek. Nantinya Oktober dia akan tampil di Italia dengan kompetisi yang sama."

Dalam setahun terakhir SMA Negeri 1 Ponorogo juga menorehkan sejumlah 108 prestasi yang terdiri dari 8 kali go-Internasional, 40 kali perlombaan nasional, selebihnya perlombaan tingkat Provinsi dan Kabupaten.(Sw/Ny)