Viral! Mobil vs Motor Bersitegang di Dengok, Ini Kronologinya
![]() |
| Ramai di medsos, pengendara motor dan mobil bersitegang di sebuah jalan diketahui di wilayah Dengok, Ponorogo (9/5/2025) |
Viral di beberapa akun media sosial instagram, unggahan netizen yang memperlihatkan pengendara motor berada di tengah jalan yang berlawanan dengan barisan rentetan kendaraan yang akan melintasi sebuah jalanan ketika ada aktivitas bongkar muat truk, Jum’at (9/5/2025)
Video itu viral karena netizen banyak yang menghujat pengendara mobil yang usut punya usut disrempet bumper mobilnya sehingga terlihat pengendara mobil hitam jenis minibus tersulut emosi, turun dan mematikan motor yang nekat tersebut. Kejadian diketahui terjadi di daerah Dengok, Ponorogo.
Setelah dikonfirmasi, ternyata menurut salah satu saksi kejadian, kondisi jalan yang penuh buka tutup menjelang shalat jumat, truk mengantri untuk bongkar muat urug sawah.
Begitu pula saat istri pengemudi mobil dikonfirmasi langsung oleh srikandhi warta. “Sedikit syog melihat komentar netizen di media sosial tanpa tahu aslinya, sebenarnya kondisi jalan sudah penuh, diatur oleh supir truk disana karena kondisi sudah menjelang shalat Jum’at, terlihat kan dibelakang mobil saya banyak antrian dibanding dibelakang pengendara motor itu, sampai bapak supir yang mengatur jalan bingung sehingga mempersilahkan pengendara motor lewat dahulu.” Kata Vaola.
Sebenarnya menurut Vaola, sudah sama-sama menunggu, namun kejadian itu semakin gaduh saat pengendara motor berusaha melawan banyak kendaraan yang sudah di beri aba-aba melaju, bahkan sampai menyerempet mobilnya.
“Suami saya akhirnya emosi dan terpaksa turun mencabut kunci motor agar pengendara mau bertanggungjawab dan tidak kabur, namun pengendara motor malah memukul. Akhirnya saya juga tersulut emosi.” Katanya lagi.
Dari kejadian ini, Vaola berharap netizen lebih bijaksana lagi dalam memperhatikan suatu unggahan, “jujur saya merasa terpojok padahal disitu saya korban, malah mobil saya yang rusak. Namun netizen malah banyak yang menyalahkan tanpa tahu kronologi sebenarnya.” Keluhnya.
Ia pun berharap, pengunggah video juga mentakedown unggahannya, sebab unggahan tanpa disertai penjelasan akan menyebabkan banyak kesalahpahaman dan menggiring opini yang bisa merugikan.(Sw/Ny)
