PAUD Desa Jrakah, Antarkan Desa Tertinggal Jadi Desa Berkembang
| Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) desa Jrakah, Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo | 
Berdasarkan pernyataan dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar, memastikan dana desa boleh digunakan untuk pendidikan. Beberapa sekolah disebut sudah menerima bantuan pendidikan dari dana desa.
Salah satunya, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) desa Jrakah, Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo, melalui perintah dari Gubernur Khofifah, ia memantau penyaluran dana desa untuk desa tertinggal.
Juari, Kepala Desa Jrakah, dan Ebiana Chandra, saat pengarahan tahun 2019 lalu diundang untuk mendapatkan mandat membangun desa tertinggal menjadi desa yang berkembang.
Diketahui, desa Jrakah adalah desa di dataran tinggi hasil pemekaran dengan desa Gajah, Kecamatan Sambit. Sedangkan saat pemekaran, desa Jrakah mengalami berbagai kendala seperti jauhnya fasilitas umum salah satunya adalah sekolah PAUD, TK dan SD.
"Untuk pembangunan PAUD itu karena waktu sudah mepet dan harus di lakukan karena di tahun 2019 ada kesepakatan antara Kepala desa dengan Ibu Gubernur Jawa Timur terkait desa tertinggal dan dengan di bangunnya gedung PAUS maka status desa menjadi berkembang." Jelas Ebiana Chandra saat dikonfirmasi, Kamis, (9/12/21)
Bangunan yang dibangun dengan menggunakan Dana Desa sebesar 333 juta rupiah ini didirikan diatas tanah wakaf dari Almarhum Bapak Boiman melalui Djarno yang saat ini menjadi bendahara Desa Jrakah.
| Proses pengerukan tanah hibah untuk PAUD Desa Jrakah | 
Juari, Kadesa Jrakah sangat berterimakasih dengan adanya uluran tangan untuk membantu pembangunan desa. "Kami kebetulan bingung akan ditaruh mana PAUD ini. Kebetulan pak Boiman memang dulu mau menyumbangkan, kemudian dihibahkan oleh pak Djarno selaku putranya. Kami sangat berterimakasih kepada bapak Boiman almarhum sekeluarga." Ucapnya.
Kini manfaat PAUD Desa Jrakah sudah bisa dinikmati masyarakat sekitar. "Dulunya kami kalau bersekolah harus ke desa sebelah, yaitu PAUD dan TK di desa Tumpuk, Kecamatan Sawoo. Selain jauh, jalannya juga masih batu-batu." Tandasnya.(Sw/Ny)