Rumah Warga Kebanjiran, Dinsos Ponorogo Dirikan Dapur Darurat

Dinsos Ponorogo dirikan dapur umum untuk cukupi kebutuhan makanan masyarakat  terdampak banjir

Luapan banjir akibat jebolnya tanggul di Desa Bajang segera diatasi cepat oleh Dinas Sosial dan P3A Kabupaten Ponorogo. Dinas sosial memastikan gelontoran logistik masyarakat akan tercukupi saat banjir melanda.

Hal ini karena masyarakat tidak mungkin memasak makanan mentah akibat air juga menggenangi rumah serta dapur warga. "Kita langsung bergerak cepat untuk memenuhi kebutuhan logistik masyarakat yang terdampak," Jelasnya pada Senin sore (14/2/2022).

Team TAGANA Dinsos Ponorogo menyiapkan makanan untuk masyarakat terdampak banjir

Kadinsos Kabupaten Ponorogo yang baru, Gulang Winarno, menyatakan Dinas Sosial saat ini sudah mendirikan dapur umum untuk mencukupi kebutuhan makanan masyarakat yang terdampak banjir di Kantor Dinas Sosial.

Menurut Gulang, 250 nasi bungkus siap makan akan dibagikan kepada warga Ngasinan. Ia juga menuturkan bahwa Dinsos juga menerima beberapa bantuan yang diberikan donatur untuk korban banjir dan langsung disalurkan.

250 nasi bungkus siap makan akan dibagikan kepada warga terdampak banjir

"Kami mengucapkan Terima kasih kepada para relawan dan donatur yang telah bersinergi dengan kami, simpatik terhadap nasib korban banjir dan mau bergotong-royong memberikn bantuan logistik." Ucapnya.

Gulang menuturkan bahwa bantuan darurat wajib disalurkan karena bersifat bencana, sehingga warga Dukuh Mantup, Desa Ngasinan, Kecamatan Jetis tidak akan terdampak kelaparan dan akan diusahakan bantuan secepat mungkin.

Ia bersama tim penanggulangan bencana, BPBD Ponorogo bertindak sesuai dengan permintaan dan arahan Bupati Ponorogo sebagai bentuk dukungan kinerja Pemkab. "Sesuai instruksi Bupati tadi, untuk menjamin makanan bagi warga tercukupi, tidak ada yang kelaparan," Pungkasnya.(Sw/Ny)