🧿 BREAKING NEWS

Awali Dengan Istighosah, Rangkaian Grebeg Suro dan Perayaan Hari Jadi Ponorogo 526

 

Istighosah Kubro, Rangkaian Grebeg Suro dan Perayaan Hari Jadi Ponorogo 526 


Ikhtiar untuk kelancaran adalah agenda awal dalam jadwal acara rangkaian Grebeg Suro dan hari jadi Ponorogo ke -526, Pemerintah Kabupaten Ponorogo menggelar Istighosah Kubro, yang diselenggarakan di Pendopo Agung Pemkab Ponorogo, Kamis (14/07/2022). 


Acara Istighosah ini bertujuan untuk memohon kepada Allah SWT, untuk melancarkan dan tercapai apa yang diharapkan dalam acara tersebut serta kebaikan dalam kehidupan masyarakat Ponorogo kedepannya.

Pelaksanaan Istighosah Kubro di Pendopo Kabupaten Ponorogo 


Pelaksanaan Istighosah Kubro berlangsung sangat khidmat dan dipimpin langsung oleh Kiai Haji Ansor Rusydi. Sebagai informasi, acara tersebut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh agama dan tokoh masyarakat, OPD.


Bupati Ponorogo juga memohon doa dan dukungan dari semua pihak agar acara Grebeg Suro dan Hari Jadi Ponorogo yang ke-526 bisa lancar dan sukses seperti harapan.


Sebelum membuka Istighosah Kubro Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengatakan dalam sambutannya bahwa sebentar lagi akan masuk Muharram atau yang dikenal dengan Bulan Suro. Tentu saja masyarakat Ponorogo rindu akan event yang sudah tidak terselenggara 2 tahun lamanya.


Kang Giri berharap event Grebeg Suro akan kembali normal diadakan 1 tahun sekali dan pandemi benar-benar berakhir. "Kita sudah dua tahun tidak ada pesta, tidak ada even Grebeg Suro. Maka tahun ini, pandemi sudah sayup-sayup melambaikan tangan untuk pergi, mudah-mudahan tidak kembali," katanya. 


Bupati Ponorogo juga menghimbau kepada seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara) se-Kabupaten Ponorogo yang beragama Islam turut ikut Dzikrul Ghofilin atau Istighosah selama gelaran Grebek Suro untuk tidak hanya menonton saja tapi juga turut serta dengan ikhlas, utamanya bagi yang beragama Islam.


"Tidak hanya tujuan tapi juga sukses esensi," tegasnya.  


Menurut Kang Giri, apapun yang sudah diusahakan wajib bertawakkal setelahnya. "Ketika kita sudah bekerja keras, kita sudah berupaya. Maka sandaran yang paling indah adalah bersandar kepada Allah SWT," Pungkasnya.(Sw/Ny)

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar